Banjir Melanda Desa Dorang, BNPB Salurkan Bantuan

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

Banjir Melanda Desa Dorang, BNPB Salurkan Bantuan

Selasa, 19 Maret 2024



JEPARA | JP - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Desa Dorang Kecamatan Nalumsari, Senin (18/3/2024) di Halaman SDN 2 Dorang.


Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Penjabat (Pj) Gubernur Jateng Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, Pj Bupati Jepara H. Edy Supriyanta, Forkopimda Jepara, serta pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemprov Jateng dan Pemkab Jepara.


"Alhamdulilah banjir sudah mulai surut. Yang semula di atas satu meter sekarang masih sekitar selutut. Sekitar 200 pengungsi juga sudah mulai kembali," ungkap Letjen TNI Suharyanto.


Kedatangan Letjen TNI Suharyanto bertujuan untuk melihat secara langsung kondisi banjir di Desa Dorang dan menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir. Bantuan yang diserahkan untuk penanganan banjir di Jepara antara lain dana siap pakai sejumlah Rp250 juta dan 300 paket sembako. Selain itu, diserahkan juga bantuan logistik dari Kemensos melalui Pemprov Jateng sebesar Rp.122 juta serta dari Korpri Jateng sebesar Rp.27 juta.


Bantuan lainnya yang diserahkan meliputi makanan siap saji 300 paket, biskuit protein 300 pouch, hygiene kit 300 paket, sabun cair 1.008 botol, pompa alkon 10 unit, lampu solar panel dua unit, tenda keluarga 50 unit, tenda pengungsi dua unit, selimut 300 lembar, matras 300 lembar, velbed 25 unit, perahu polyetile, dan perahu karet + mesin satu unit.


Terkait bantuan bagi petani yang terancam gagal panen akibat puso, pihak BNPB akan segera mencairkan dana bantuan untuk tahun 2023.


Sebelum kunjungan langsung, Kepala BNPB beserta rombongan melakukan Rapat Koordinasi Penanganan Bencana di 9 kabupaten di Jawa Tengah. Rakor ini digelar di Kantor Gubernur Jawa Tengah. Selain Jepara, juga hadir Kabupaten Blora, Grobogan, Pati, Kudus, Demak, Semarang, Kendal, dan Pekalongan.


Sementara itu, Penjabat Bupati Jepara H. Edy Supriyanta bersyukur banjir sudah mulai surut. Dirinya meminta pihak desa untuk menginventarisir dampak yang ditimbulkan dari bencana banjir ini, mulai dari kerusakan rumah hingga tanaman padi yang terancam gagal panen.


Pj. Bupati mengingatkan bahwa kebutuhan dasar warga harus tercukupi dan tidak ingin ada warga yang tidak bisa makan gara-gara banjir.


Terkait penanganan jangka panjang, Pj. Bupati menjelaskan akan melakukan kajian bersama Balai Besar Wilayah Sungai Kementerian PUPR untuk mencegah terjadinya banjir besar di masa mendatang.(Deb)